Dalam film itu, pahlawan menemukan bahwa istrinya kedinginan baginya dan telepon selalu digantung. Setelah banyak komunikasi gagal, protagonis pria memutuskan untuk memutuskan kontak dengan istrinya. Sambil memilah foto -foto itu, dia menemukan bahwa istrinya hanya memiliki foto -foto pernikahan pertamanya di ponselnya, dan dia merasa emosional. Pahlawan memutuskan untuk menemukan istrinya, tetapi menemukan bahwa dia telah meninggal. Dia tenggelam dalam kesedihan, berusaha menemukan petunjuk yang ditinggalkan oleh istrinya. Dengan kenangan dan pengejaran yang konstan, pahlawan akhirnya merasa lega dan mengerti bahwa menghargai masa kini adalah hal yang paling penting. Pada akhirnya, ia memilih untuk menghadapi kenyataan, mengucapkan selamat tinggal pada masa lalu, dan menyambut kehidupan baru....
Belum ada komentar
Kategori： sejarah kuno perjalanan waktu
